Perluas Ketrampilan Dengan Sportifitas: Hima Prodi Hukum Menggelar Kompetisi Futsal Seru

fbhis.umsida.ac.id – Dalam upaya untuk menginspirasi mahasiswa untuk memandang olahraga sebagai komponen penting dalam mempertahankan gaya hidup sehat dan untuk memupuk bakat atletik mereka, Himpunan Mahasiswa Hukum Fakultas Bisnis, Hukum, dan Ilmu Sosial (FBHIS) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menyelenggarakan turnamen futsal dengan tema “Kembangkan Keterampilan Anda Dengan Sportifitas.” Acara berlangsung di Fatkhi Futsal Center Tanggulangin pada Minggu (28/05/2023).

Tujuan utama diadakannya lomba ini adalah untuk memotivasi para siswa agar menyadari pentingnya olahraga dalam menjaga kebugaran tubuh sekaligus mengasah kemampuannya dalam berbagai cabang olahraga, khususnya futsal. Keputusan untuk menjadi tuan rumah turnamen futsal ini bermula dari pesatnya perkembangan dunia olahraga belakangan ini. Banyak talenta muda bermunculan, menunjukkan potensinya di dunia olahraga. Terbukti bahwa ada kebutuhan untuk menyediakan wadah bagi siswa untuk meningkatkan potensi positif mereka di bidang olahraga. Futsal, menjadi olahraga yang populer di kalangan banyak siswa, menjadi pilihan yang sempurna untuk usaha ini. Maka dari itu, niat untuk mengadakan turnamen futsal yang akan mengadu kelas yang berbeda satu sama lain di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo,

Turnamen ini mengumpulkan partisipasi antusias dari delapan tim, masing-masing menampilkan semangat mereka yang tak tergoyahkan untuk futsal. Saat kompetisi berlangsung, intensitas di lapangan meningkat, dan keterampilan para pemain ditampilkan secara penuh. Kerumunan disuguhi tampilan kerja tim yang luar biasa, kelincahan, dan semangat kompetitif.

Dalam final yang mendebarkan untuk menentukan juara, pertandingan mendebarkan antara Kelas 8/B1 dan Kelas 4/A1 menghasilkan seri, yang mengarah ke pertandingan ulang yang dijadwalkan pada hari Minggu, 4 Juni. Antisipasi dan kegembiraan seputar pertandingan ulang terlihat jelas, karena keduanya tim telah memamerkan bakat luar biasa sepanjang turnamen.

Saat matahari terbenam di hari yang menentukan, penonton membanjiri tribun Pusat Futsal Fatkhi, dengan penuh semangat menunggu bentrokan para raksasa. Suasana berderak dengan antisipasi, dan energinya listrik. Sejak peluit pembukaan, para pemain tidak meninggalkan kebutuhan bisnis yang terlewat, menunjukkan penguasaan permainan mereka. Itu adalah pertarungan keterampilan, strategi, dan tekad belaka.

Dengan bola terbang melintasi lapangan, penonton menahan napas, menyaksikan pertunjukan kehebatan futsal yang luar biasa. Para pemain memamerkan kemahiran teknis mereka dengan operan cekatan, tembakan kuat, dan penyelamatan akrobatik. Kerumunan meledak dalam sorak-sorai dan tepuk tangan dengan setiap gol yang dicetak dan permainan luar biasa dieksekusi.

Dalam pertempuran yang tampaknya menantang batas daya tahan, Kelas 8/B1 dan Kelas 4/A1 berjuang mati-matian untuk memperebutkan gelar juara. Permainan pasang surut, dengan kedua tim menampilkan ketahanan yang tak tergoyahkan. Peluit akhir dibunyikan, papan skor menunjukkan kemenangan yang diperoleh dengan susah payah untuk Kelas 8/B1, yang keluar sebagai juara Turnamen Futsal Program Hukum FBHIS.

Di tengah perayaan yang meriah, panitia memuji upaya semua tim yang berpartisipasi, menekankan pentingnya acara tersebut dalam menumbuhkan semangat kompetisi yang sehat, kerja tim, dan sportivitas di antara para siswa. Para pemain Kelas 8/B1 yang berjaya dianugerahi trofi kejuaraan, sementara penghargaan juga diberikan kepada individu-individu luar biasa yang menunjukkan keterampilan dan sikap sportif yang luar biasa sepanjang turnamen.

Turnamen Futsal Program Hukum FBHIS tidak hanya menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan atletik mereka tetapi juga mencontohkan pentingnya olahraga dalam mendorong pertumbuhan dan perkembangan pribadi. Sebagai penutup acara, itu meninggalkan dampak abadi pada semua peserta, memotivasi mereka untuk lebih mengeksplorasi bakat mereka, merangkul yang sehat.

Ditulis : Dewi Kusuma Nada

Edit : Asrul Maulana Muhammad